Dunia ini katanya diciptakan mempunyai dua sisi. Bila ada Barat tentu ada Timur. Ada kutub selatan, ada kutub utara. Ada pria, ada wanita. Ada hitam, ada putih.
Singkat kata, dunia ini memang senang dengan kutub yang jumlahnya dua itu.
Seandainya jumlah kutub ada tiga, Tuhan tentu akan lebih repot.
Demikian pula kalau kita ikut-ikutan ahli teori itu, mungkin (ini hanya mungkin lo!), semua hal lebih gampang kalau kita coba jadikan dua kutub. Benar tidak?
Berandai-andai dan ngobrol ngalor-ngidul (ke utara-ke selatan) ngetan-ngulon (ke timur-ke barat) memang menyenangkan. Coba dua kutub lagi bukan?
Jadi, kalau dulu saya senang membahas teknologi, katakanlah sekarang saya senang gaya obrolan peri-gosip dan peri-warti (pewarta cewek namanya warti kan?).
Kalau dulu kita obrolkan teknik membaca berita, boleh sekali dua kita ungkap kenapa ada berita.
Apa gosip yang paling memekakkan telinga Anda hari-hari ini?
Kata kuncinya adalah: G-N, L-K, RAP-TRAP.
Kata akhirnya adalah: kebijakan.
Sebab semuanya adalah: televisi yang baru saya beli tiga bulan lalu.
Punya tivi memang bikin pusing. Jadi tahu gosip. Kepala jadi senut-senut melihat tukang-lawak pun tak lucu jadinya.
Kalau ada yang cocok, boleh lah obrolan kita lanjut.