Banyak
yang berpendapat, teknologi telah banyak mengubah kebiasaan, gaya hidup,
bahkan psikologis masyarakat secara luas. Contoh paling akurat adalah
ditemukannya mesin cetak oleh
Gutenberg. Hingga
kemudian yang paling aktuil, yaitu ditemukannya
internet.
Anda pasti percaya teknologi mendatangkan decak kagum. Teknologi juga
kemudian mengajak manusia terlibat tiap hari dengannya, mengubah hal-hal
kecil dalam kehidupan kita, dan seterusnya. Kertas mengubah kebiasaan
manusia, mempermudah manusia berkomunikasi, mempercepat penyebaran
peradaban. Demikian juga pengaruh internet.
Nah,
biar tidak terlalu bombastis, saya bisa mengatakan
Google Earth yang
dibikin oleh situs pencari favorit
Anda ini juga salah satu penemuan teknologi yang hebat. Program ini
mengijinkan Anda untuk melihat bumi dari
satelit, dan juga
pandangan jalan, gedung, di hampir seluruh tempat di dunia ini! Jadi,
impian jalan-jalan keliling dunia bukan impian lagi kan?! Semua gratis!
Untuk mencoba produk ini, Anda harus mendownload software Google Earth. Ukuran filenya memang besar, sekitar 10 MB. Oh ya, untuk menggunakan produk ini, komputer Anda paling tidak harus punya memori grafis 16 MB (lebih besar lebih bagus). Selain itu, Anda juga harus punya koneksi internet, karena peta yang diambil adalah peta streaming dari server GoogleEarth. Setelah semua selesai, mari kita keliling dunia!
Percobaan
pertama saya mencari
“Jombang, Indonesia”,
setelah klik, ternyata Google tahu tempat kelahiran saya ini. Begitu
pula tempat kelahiran Farid di “Bangil, Indonesia”. Bahkan kita bisa
menghitung jarak aerial dari Jombang ke Bangil, hasilnya
sekitar 57 km, Rid! Saya sempat pula berkunjung ke
Mekkah melihat kota
kunjungan Haji dan
Masjidil Haram, sekadar meluapkan rindu melihat kota suci Islam ini.
Kota-kota lain yang terkenal di Eropa seperti di
Eiffel
Tower, Pisa Tower, dan juga Basilica St. Petrus di
Vatikan pun dapat
secara cepat dilihat dari atas. Saya juga sempat iseng mampir
melihat-lihat
Great
Wall yang agak susah dicari dari angkasa. Program ini memang hebat!
Selain
melihat-lihat dari atas, sebenarnya program ini mampu pula menunjukkan
arah dan petunjuk jalan. Tapi hal ini hanya bisa dilakukan di Amerika
Serikat, dan mungkin beberapa kota di negara lain kalau Google sudah
punya data. Fasilitas ini bisa dimungkinkan karena ada produk lain
Google yaitu
Google
Local, yaitu piranti pencarian di web untuk mencari lokasi restoran,
hotel, jalan, gedung di Amerika Serikat. Plus, Anda juga mendapat
petunjuk yang bisa disinkronisasikan dengan alat GPS Anda! Top lah.
Berhubung saya di Indonesia, saya hanya mampu melihat Jakarta (menurut
Google gambar peta tidak aktual, tapi rekaman 3 tahun terakhir). Kemarin
Jakarta terlihat terang, hari ini tertutup mendung. Lapangan monas pun
terlihat dari atas. Kalau Anda akan mencoba, saya ucapkan selamat
jalan-jalan!
Berikut daftar lokasi dengan koordinat GPS-nya (latitudes GPS
Coordinate):
“Jakarta, Indonesia”, 7° 33’ 37” S - 112° 15’ 34” E
“Jombang, Indonesia”, 7° 33’ 35” S - 112° 15’ 36” E
“Bangil, Indonesia”, 7° 36’ 00” S - 112° 46’ 47” E
“Mecca, SA”, 21° 25’ 19” N - 39° 49’ 11” E
“Paris”, Eiffel Tower, 48° 51’ 32” N and E 002° 17’ 35 E
“Vatican City, ”, Basilica St. Petrus, 41° 54’ 07” N and E 12° 27’ 40 E
Catatan: posting ini adalah ditulis ulang dari tulisan saya di el-Faradis.