Cantik itu Pedih

Kalau Eka Kurniawan, cerpenis asal Yogya itu pernah menulis novel berjudul Cantik Itu Luka, maka saya berani mengatakan, ternyata, untuk cantik itu pedih dan sengsara. Saya punya pengalaman tentang hal ini. Sabtu adalah hari libur bagi sebagian pekerja di Jakarta. Demikian pula saya. Bosan dengan kesibukan biasanya, hari Sabtu kemarin saya menerima ajakan mbak sekretaris di kantor, mbak Ade, untuk facial (cuci muka) di sebuah klinik di daerah Jakarta Pusat. Hah?...

Arif Widianto ยท December 22, 2003