Microsoft versus GoogleTampaknya pertarungan penguasa layanan web benar-benar sedang dimulai. Sebelumnya, genderang perang telah dikumandangkan oleh CEO Microsoft, Steve Balmer. Sang bos berjanji akan membunuh Google dengan kejam. Dia mengatakan, dia sudah pernah membunuh Sun dan Novell, dan kebetulan boss Google itu pernah menjabat di kedua perusahaan itu.

Sebenarnya, perang di medan sesungguhnya sudah terjadi, setelah pengadilan memutuskan Dr. Lee (bekas eksekutif Microsoft yang membelot ke Google), boleh bekerja di Google Chine, tapi tidak di bisnis pencarian.

Wawancara ini adalah tanda kesekian dari puncak peperangan itu. Apalagi wawancaranya dengan CNET, media yang diboikot oleh Google karena menerbitkan investigasi tentang bosnya, pak Eric. Lucunya, investigasi dilakukan melalui pencarian di mesin pencari Google.

Apa yang dikatakan Bill Gates?

Well, I guess that’s what you have to combat, right? They are in this phase, and when Google does anything, they get attention.

Gates: Yeah. You do me-too Google Talk, and it’s a big deal. But we had our honeymoon phase, and it was fun from maybe 1985 to 1995. And we’ve had lots of competitors in their honeymoon phase. But I’d say, in some ways, this is the biggest honeymoon I’ve ever seen. Link

Saya tidak tahu apakah ini hanya jawaban menghibur diri dari seorang Bill Gates, tapi saya juga tidak ragu kalau ini adalah pernyataan perang yang sebenarnya. Gates juga mengagumi lawannya itu sebagai bulan madu (kesuksesan) hebat. Ketika semua media membahas apakah Google “Microsoft berikutnya”, Bill Gates patut untuk bangun dari tidurnya.

Tapi, melihat keyakinan Bill Gates, dia mengatakan Application Programming Interface (API) Microsoft lebih hebat, sedang Google tidak punya platform. Begitu pula tentang Google yang akan mengorganisasi informasi di dunia ini, Gates bilang Microsoft akan selalu memberikan alat kepada publik untuk mengorganisasi informasi (bukan mereka yang mengorganisasi?). Dengan yakin, Gates bilang mereka berbeda filosofi, dan Microsoft yakin dengannya.

…they have this slogan that they are going to organize the world’s information. Our slogan is that we are going to give people tools to let them organize the world’s information. It’s a slightly different approach, based on the platform-ization of all of our capabilities and not thinking of ourselves as the organizer.

Melihat keyakinan itu, dan melihat kemampuan Microsoft membunuh lawannya. Saya jadi tak tahan menunggu akhir perang ini.